Mari Kurangi Boros Pangan: Cukupi Kebutuhan Beras Negeri. Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) telah meluncurkan kampanye besar-besaran untuk mengajak masyarakat Indonesia mengurangi pemborosan pangan. Tujuan utama dari kampanye ini adalah untuk mencapai swasembada beras dan mengurangi ketergantungan pada impor.
Mengapa Pemborosan Pangan Menjadi Masalah Besar?
Indonesia, sebagai negara agraris, memiliki potensi besar dalam produksi pangan. Namun, masalah pemborosan pangan menjadi tantangan serius yang harus diatasi. Sekitar 30% dari total produksi pangan di Indonesia terbuang percuma, mulai dari tahap produksi hingga konsumsi. Pemborosan pangan ini berdampak pada:
- Ketahanan Pangan: Pemborosan pangan mengurangi ketersediaan pangan bagi masyarakat, terutama kelompok rentan.
- Ekonomi: Pemborosan pangan berarti pemborosan sumber daya seperti air, tanah, dan energi yang digunakan dalam proses produksi.
- Lingkungan: Pemborosan pangan menghasilkan emisi gas rumah kaca yang berkontribusi pada perubahan iklim.
Solusi dari Bapanas: Kurangi Pemborosan 20%
Sekretaris Utama Bapanas, Sarwo Edhy, menyampaikan bahwa dengan mengurangi pemborosan pangan sebesar 20%,Indonesia dapat menghemat 6 juta ton beras. Jumlah ini sangat signifikan dan cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan 60-80 juta orang.
Apa yang Bisa Kita Lakukan?
Sebagai masyarakat, kita memiliki peran penting dalam mengurangi pemborosan pangan. Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan:
- Membeli sesuai kebutuhan: Hindari membeli makanan dalam jumlah berlebihan.
- Menyimpan makanan dengan benar: Simpan makanan di tempat yang sesuai dan dalam wadah yang tertutup rapat.
- Mengolah sisa makanan: Kreatif dalam mengolah sisa makanan menjadi menu baru.
- Memanfaatkan makanan kadaluarsa: Beberapa makanan kadaluarsa masih bisa dikonsumsi jika diolah dengan benar.
- Mendukung program pemerintah: Ikut serta dalam program pemerintah yang bertujuan mengurangi pemborosan pangan.
Manfaat Mengurangi Pemborosan Pangan
Dengan mengurangi pemborosan pangan, kita tidak hanya berkontribusi pada ketahanan pangan nasional, tetapi juga mendapatkan manfaat lain seperti:
- Menghemat pengeluaran: Mengurangi pembelian makanan yang terbuang.
- Menjaga lingkungan: Mengurangi limbah makanan yang berakhir di tempat pembuangan sampah.
- Menghindari masalah kesehatan: Mengurangi konsumsi makanan olahan yang tinggi pengawet.
Mari Bersama Wujudkan Indonesia Bebas dari Lapar
Kampanye pengurangan pemborosan pangan adalah tanggung jawab bersama. Dengan kesadaran dan tindakan nyata dari setiap individu, kita dapat mewujudkan Indonesia yang mandiri dan sejahtera dalam hal pangan.
Kata Kunci: pemborosan pangan, Bapanas, ketahanan pangan, swasembada beras, lingkungan