Terapi Garam untuk Penderita Asma: Meredakan Gejala
Terapi Garam untuk Penderita Asma: Meredakan Gejala. Asma merupakan penyakit kronis yang menyerang saluran pernapasan dan menyebabkan peradangan dan penyempitan bronkus. Gejala asma dapat berupa mengi, sesak napas, batuk, dan dada terasa berat.
Pengobatan asma biasanya melibatkan obat-obatan seperti inhaler dan steroid. Namun, beberapa orang mencari alternatif atau terapi komplementer untuk membantu meredakan gejala mereka. Salah satu terapi yang semakin populer adalah terapi garam atau haloterapi.
Apa itu terapi garam?
Terapi garam melibatkan menghirup udara yang mengandung partikel garam mikroskopis. Udara ini dapat dihirup di ruangan khusus yang disebut “ruang garam” atau melalui inhaler garam.
Bagaimana terapi garam dapat membantu penderita asma?
Ada beberapa teori tentang bagaimana terapi garam dapat membantu penderita asma:
- Mengurangi peradangan: Garam dipercaya dapat membantu mengurangi peradangan di saluran pernapasan, yang dapat membantu meredakan gejala asma.
- Melepaskan lendir: Garam dapat membantu mengencerkan lendir di saluran pernapasan, sehingga lebih mudah dikeluarkan saat batuk.
- Membuka saluran udara: Garam dapat membantu membuka saluran udara, sehingga lebih mudah bernapas.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh: Garam dipercaya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, yang dapat membantu tubuh melawan infeksi yang dapat memperburuk asma.
Penelitian tentang terapi garam untuk asma
Beberapa penelitian kecil telah menunjukkan bahwa terapi garam dapat membantu meredakan gejala asma.
- Sebuah studi pada 40 anak dengan asma menemukan bahwa terapi garam selama dua minggu membantu mengurangi frekuensi serangan asma dan meningkatkan fungsi paru-paru.
- Sebuah studi lain pada 60 orang dewasa dengan asma menemukan bahwa terapi garam selama empat minggu membantu mengurangi gejala asma dan meningkatkan kualitas hidup.
Penting untuk dicatat bahwa penelitian ini masih kecil dan lebih banyak penelitian diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat terapi garam untuk asma.
Manfaat lain dari terapi garam
Selain membantu meredakan gejala asma, terapi garam juga diklaim memiliki manfaat lain, seperti:
- Meningkatkan kesehatan kulit
- Meredakan alergi
- Meningkatkan kualitas tidur
- Meningkatkan kesehatan pernapasan secara keseluruhan
Risiko terapi garam
Terapi garam umumnya aman bagi kebanyakan orang. Namun, ada beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan:
- Iritasi kulit: Garam dapat menyebabkan iritasi kulit pada beberapa orang.
- Kesulitan bernapas: Jika partikel garam terlalu besar, dapat menyulitkan Anda untuk bernapas.
- Tersedak: Anak-anak kecil berisiko tersedak garam.
Jika Anda mengalami efek samping apa pun saat menjalani terapi garam, hentikan terapi dan bicarakan dengan dokter Anda.
Kesimpulan:
Terapi garam adalah terapi komplementer yang mungkin bermanfaat bagi penderita asma. Beberapa penelitian kecil menunjukkan bahwa terapi garam dapat membantu meredakan gejala asma dan meningkatkan kualitas hidup.
Penting untuk berbicara dengan dokter Anda sebelum mencoba terapi garam untuk asma. Dokter Anda dapat membantu Anda menentukan apakah terapi ini tepat untuk Anda dan dapat memberikan instruksi yang tepat tentang cara menggunakan terapi garam dengan aman.
Sumber informasi:
- https://www.halodoc.com/artikel/cek-fakta-manfaat-terapi-garam-untuk-sistem-pernapasan
- https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-6083119/mengenal-apa-itu-asma-penyebab-gejala-dan-pengobatan
- https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20190617154553-255-403945/manfaat-terapi-garam-gangguan-pernapasan-hingga-kulit